5 Tips Konsep Foto Bayi Di Rumah
Mengabadikan kelucuan si kcil melalui foto adalah hal yang banyak dilakukan orang tua agar momen itu tetap tersimpan hingga sang anak dewasa. Fotografi bayi dan yang baru lahir bisa menjadi penuh tantangan, namun itu juga dapat menjadi salah satu jenis fotografi yang paling memuaskan.
Saat ini telah banyak jasa fotografer bayi di Indonesia. Tentu biayanya tak murah, karena memotret bayi perlu lebih banyak tenaga dan usaha, termasuk kesabaran, ketimbang mengarahkan orang dewasa berpose. Jika ingin membuat photoshoot bayi tanpa mengeluarkan banyak uang kita bisa melakukannya sendiri dirumah.Â
Hasilnya pun kita bisa buat seperti para fotografer profesional dan memuaskan. Namun untuk mendapatkan hasil yang memuaskan kita perlu tahu cara dan tips dalam foto bayi yang kita lakukan dirumah.
5 Tips Konsep Foto Bayi Di Rumah antara lain:Â
1. Gunakan Background netral Dan Pencahayaan Yang Sesuai
Bayangan yang keras tidak menghasilkan gambar bayi yang bagus jadi dilarang menggunakan flash karena dapat mungkin mengejutkan bayi. Cahaya natural selalu yang terbaik, namun karena kita foto di dalam rumah dan tidak memiliki akses untuk itu maka ingatlah untuk melembutkan cahaya dengan diffuser, reflector dan soft box. Juga pastikan bahwa ini tidak berpotensi jatuh pada bayi dan tidak terlalu dekat karena dapat membuat bayi kepanasan.
2. Peralatan
Kita akan membutuhkan sesuatu yang cocok dan nyaman untuk menyandarkan bayi. Beanbag dapat dibeli online, atau jika kita menggunakan selimut dan bantal, pastikan bahwa bayi tidak dapat berguling atau tidak ada sesuatu yang menyangkut pada selimut yang dapat melukai mereka.
Keranjang, ember, mangkok dan lain sebagainya adalah item yang sangat populer untuk memotret bayi. Ini cenderung tidak harus dipesan terlebih dahulu, mereka dapat diambil dari rumah, namun penting agar ditimbang beratnya terlebih dahulu dan dilapisi dengan sesuai di bagian dalam untuk mencegah ketidaknyamanan atau cedera.
3. Pastikan Bayi Kenyang dengan Lingkungan Hangat dan Suasana Tenang serta Nyaman
Satu hal yang bisa mengganggu sesi pemotretan adalah apabila bayi rewel. Salah satu penyebab kerewelan bayi adalah lapar. Karena itu pastikan bayi tidak lapar. Berikanlah air susu ibu (ASI) terlebih dahulu sebelum kita gelar sesi pemotretan bareng si kecil. Serta pastikan agar ruangan tetap hangat sehingga bayi akan merasa hangat dan nyaman. Suasana tenang dan nyaman penting banget agar pemotretan lebih produktif dengan menyalakan musik yang lembut.
4. Coba Berbagai Sudut, Berantakan tidak masalah.
Cobalah menjepret dari berbagai sudut untuk memperoleh hasil foto yang baik. Karena dari sudut-sudut yang berbeda, kita punya kesempatan mendapatkan sisi-sisi menarik lebih banyak lagi.
Fotografer bayi profesional menyadari untuk mendapatkan jepretan yang hebat sering kali berarti sedikit berantakan. Karena bayi bisa bosan kapanpun. Kalau sudah bosan, pasti deh jadi rewel. Nah jangan biarkan hal itu memperlambat proses pemotretan, jadi kita bisa gelar mainannya di sisi tertentu.
5. Keahlian Post-Processing
Seberapa banyak mengedit foto itu sepenuhnya hal subyektif bagi fotografer. Bagaimana pun juga, gambar bayi memerlukan beberapa perhatian untuk mendapatkan tampilan terbaiknya. Orang tua ingin melihat kumpulan kegembiraan dalam seluruh kesempurnaan bayinya, bukan cradle cap, pipi berjerawat atau susu kering di sekitar mulutnya. Pelajari bagaimana cara membersihkan portrait dengan halus namun efektif.
Tips diatas bisa kalian coba dirumah selain diatas masih banyak berbagai peralatan serta benda apapun yang bisa dipakai dalam memotret bayi dirumah. Silakan mencoba..!
