Review Dji Air 2S – Drone Ringkas & Sensor Kamera Superior

Review Dji Air 2S – Drone Ringkas & Sensor Kamera Superior

Tidak hanya untuk sekadar hobi saja, kini kamera yang ada di perangkat drone mulai digunakan untuk keperluan bekerja, alias sudah memadai untuk kebutuhan profesional. Tak hanya seri flagship, kini Dji mencoba untuk tingkatkan seri menengahnya dengan rilis Dji Air 2S. Bawa satu peningkatan penting.

Dji resmi meluncurkan Mavic Air 2S yang disebut sebagai all in one drone di Indonesia. Drone ini disebut-sebut sebagai penerus dari Dji Mavic 2 dengan berbagai keunggulan dan fitur mumpuni untuk pengguna di level semi profesional dan profesional.

Drone Dji Mavic Air 2S menggabungkan desain compact milik Mavic Air 2 dengan kualitas gambar Mavic 2 Pro. Beberapa fitur baru yang diunggulkan antara lain adalah kamera dengan resolusi 20MP yang dilengkapi sensor 1 inch dan digital zoom.

Dji Air 2S adalah seri menengah mereka yang hadir untuk perbarui seri sebelumnya, rilis belum genap satu tahun yaitu Dji Mavic 2. Ya, kali ini Dji hapus penamaan kata “Mavic”, yang mungkin bakal diikuti oleh penerus dari seri Mavic 2 Pro ke depannya. Meski lebih murah, drone terbaru Dji satu ini punya beberapa keunggulan.

Secara dimensi, masih tergolong sama dengan seri sebelumnya. Hanya saja pada DJI Air 2S, bobotnya sedikit lebih berat 25 gram. Hal tersebut berkat adanya tambahan sensor baru yang ada di bagian depan, berikan peningkatan fitur krusial yang cocok bagi penerbang drone amatir, agar tak mudah terjatuh/tertabrak.

Sayangnya, harga drone Dji ini sedikit lebih mahal dari seri sebelumnya. Apa yang membuat drone ini dibanderol dengan harga mahal? Apakah sepadan dengan yang Anda dapatkan? Simak review lengkapnya berikut ini.

Desain dan Controller Dji Mavic Air 2S

Dengan resolusi kamera yang tinggi dan sensor yang ada di dalamnya, berat kamera drone ini hanya 595 gram saja. Desainnya juga sangat ringkas dan bisa dilipat. Dari tampilan luarnya, drone ini sangat mirip dengan Dji Mavic Air 2. Bahkan bisa dibilang perbedaannya hanya sedikit saja.

Dji membekali drone ini dengan controller yang sama seperti Mavic 2. Namun, bedanya controller milik Air 2S tidak dapat dilihat dan ukurannya lebih besar dengan berat 393 gram. Meskipun demikian, kombinasi berat controller dengan drone masih relatif ringan dan nyaman digunakan.

Fitur dan Penerbangan

Menerbangkan drone Dji Mavic Air 2S sangat mudah dan aman karena fitur-fitur keamanan yang terkenal dari seri Mavic, yang disebut-sebut sebagai salah satu drone terbaik Dji.

Meskipun drone ini dirancang untuk level profesional, Anda yang masih belum terlalu ahli juga tidak akan menemukan kesulitan dalam mengoperasikannya.

Fitur kamera drone ini antara lain adalah mode Single Shot, Timed Photo, AEB (Auto Exposure Bracketing), Panorama, HDR, dan mode hyperlapse seperti pada mavic 2.  Drone ini juga dilengkapi mode FocusTrack yang telah ditingkatkan, termasuk beberapa mode terprogram yang memudahkan Anda dalam melacak objek tertentu.

Waktu terbang maksimal Air 2S mencapai 31 menit dalam kondisi udara yang tenang tanpa angin. Rerata waktu terbang dalam segala kondisi adalah sekitar 20 menit dalam satu kali isi daya baterai. Ketika persentase baterai sudah mencapai 25%, maka secara otomatis drone akan mengaktifkan fungsi Return-To-Home dan kembali ke titik awal landas.

Video dan Kualitas Gambar

Kualitas kamera tetap menjadi hal terpenting saat membeli semua drone. Ini juga berlaku untuk seri drone mavic Air 2S. Kamera resolusi 20MP pada drone ini, ditambah dengan sensor 1 inch. Kamera drone ini mampu menghasilkan video dengan resolusi 5.4K/30fps dan 4K/60fps. Perekaman di malam hari pun dijamin tetap jernih dan terang dengan reproduksi warna yang akurat.

HDR cerdas dapat menggabungkan bidikan secara otomatis, menciptakan kedalaman gambar yang lebih kaya dan lebih besar.

Spesifikasi Dji Mavic Air 2S

• Compact & Foldable Design
• 20 Mp Stills or up to 5.4K Ultra HD Video
• 3-Axis Gimbal with 22mm Lens & 1″ CMOS
• Mastershots Automated Themed Filming
• FocusTrack Subject Tracking Modes
• Quickshot Aerial Effects
• Hyperlapse Modes for Timelapse Videos
• 4-Antenna Remote with 7.5-Mile Range
• 4-Direction Obstacle Avoidance
• D-Log 10-Bit Color & 12.6-Stop RAW

Dji Air 2S Punya Sensor Pencegah Tabrakan

Lewat sensor tambahannya, drone Dji satu ini telah dilengkapi dengan APAS (Advanced Pilot Assistance System) generasi keempat. Dengan begitu, perangkat secara otomatis bisa mendeteksi halangan lebih jauh dalam kecepatan yang lebih kencang sekalipun. Namun fitur tersebut tak bisa bekerja dalam mode perekaman lebih tinggi dari 4K 30fps.

Nah, kalau seri Mavic Air 2 bisa merekam video Hyperlapse 8K, Dji Air 2S tidak bisa akibat resolusi kameranya yang turun ke 20MP (dari 48MP). Namun sensor pada kamera ini adalah bagian yang mendapat peningkatan paling signifikan. Dimensi fisiknya kini 1 inci dengan ukuran piksel individu 2,4um (vs ½ inci 48MP dengan 0,8um).

Harga Dji Air 2S

Dji Air 2S sudah resmi tersedia di Indonesia dengan harga mulai dari Rp15.999.000 untuk paketan Standard dan Fly More Combo dengan harga Rp20.999.000.

Apakah Dji Mavic Air 2S Pilihan Tepat?

Setelah membaca ulasan di atas, Anda tentu bertanya apakah DJI Mavic Air 2S bisa jadi pilihan yang tepat untuk Anda? Jika Anda menyukai drone dengan sensor yang kecil dan berbobot ringan, maka Mavic Air 2S adalah pilihan yang tepat buat Anda. Begitu juga jika Anda hobi traveling dan suka mengabadikan setiap momen dengan kamera drone.