Review Nikon Z6 – Kamera Mirrorless Full Frame Pertama Dari Nikon

Nikon resmi memperkenalkan kamera  mirrorless terbarunya. Kamera Mirrorless Full Frame pertama dari Nikon dengan tipe Nikon Z6 yang resmi diluncurkan di Jakarta ini menjanjikan membawa sejumlah fitur mutakhir, seperti fitur full-frame dengan pencahyaan sisi belakang, teknologi sensor Nikon FX-format CMOS dengan fitur focal-plane phase-detection AF pixels tertanam, serta mesin pemrosesan imaji mutakhir, EXPEED 6. dan mendukung rentang ISO 64-25600 dengan reduksi mencapai setara ISO 32 dan ekspansi setara ISO 102400. 

Untuk Nikon Z6 memiliki piksel efektif sebesar 24,5 megapiksel dengan ISO 100-51200 yang luas. Nikon Z 6 memiliki peforma dengan sensivitas tinggi dan perekaman film full-frame berkualitas 4K UHD. Fitur-fitur Active D-Lighting, electronic vibration reduction, dan focus peaking dapat digunakan saat pengambilan video berkualitas 4K UHD dan Full-HD. Selain itu, Nikon Z 6 memiliki 273 titik fokus. 

Nikon Z6 dilengkapi sistem pemrosesan gambar EXPEDD 6 dan menyematkan opsi mid-range sharpening pada parameter ketajaman Picture Control pada kamera untuk membantu pengguna menyesuaikan tekstur pada layar menjadi lebih tajam ataupun lebih lembut, baik untuk pengambilan gambar diam maupun video High Quality.

Didukung pula dengan fitur elektronik viewfinder menggunakan panel OLED dengan kualitas 3690k-dot dengan mode pembesaran 0,8 kali dan sudut pandang diagonal sekitar 37,0 derajat.

Pada bagian eyepiece protection, yang dilapisi fluorine yang menjadikannya lebih tahan dengan kotoran. Dari segi penampilan, Nikon Z6 memiliki desain yang ergonomis khas Nikon.

Bentuknya ringkas dengan grip yang kokoh memudahkan pengguna dalam memegang kamera, serta tombol-tombol sub selector, AF-ON, ISO, dan exposure compensation yang posisinya mudah dijangkau saat pengoperasian.

Kamera ini memiliki layar LCD 2100k-dot touch-sensitive berukuran 8 cm/3.2 inci. Nikon Z6 dilengkapi dengan teknologi vibration reduction (VR) dalam kamera. Efek yang dihasilkan oleh teknologi pereduksi vibrasi ini setara dengan kecepatan shutter mencapai rata-rata 5.0 stops.

Fitur lain yang dihadirkan adalah peaking stack image yang memungkinkan penumpukan fokus lebih nyaman. Ada pula High-speed continuous shooting (extended) pada kecepatan rata-rata 9 fps (pada Nikon Z7) dan 12 fps (pada Nikon Z6) untuk menangkap gerak berkecepatan tinggi.

Sekain fitur diatas, kamera ini mempunyai keunggulan fitur yang lebih mantep dari kamera DSLR.

Fitur keunggulan Nikon Z6 antara lain :

1. Memiliki ukuran 3,2 inch 2,1 juta dot LCD

Kedua spek tersebut sedikit lebih unggul dari Sony A73

2. Silent shooting

Merupakan fitur yang dinantikan banyak fotografer DSLR,  banyak moment di mana kita harus motret dan tidak  boleh berisik atau terdengar suara lain, misalnya saat live event, saat wedding, atau mungkin saat motret wild life, binatang nya tidak akan kabur lagi karena dengar bunyi shutter.

3. Hybrid autofocus

Ini sebenarnya belum bisa kita ketahui, apakaha sistem autofokus baru ini bisa menyaingi autofocus DSLR yang sudah bagus sekali. Hybrid system ini mengkombinasikan sistem phase detect dan contrast detect.

4. Kamera ini bisa ngerekam di 4K 60fps, dan di 108 120fps

Jadi untuk slow motion sangat dianjurkan. Kamera ini sudah mengejar ketinggalannya dengan brand2 lain di bagian videonya.

Selain keungguan fitur lain yang dimiliki kamera Nikon Z6 ini. Brand Nikon juga mengeluarkan lensa asli bawaan yang bisa langsung dipakai dengan kamera mirrorless ini, yang memakai Z mount baru yang diantaranya :

• 24-70 f4 yang akan dihargai sekitar 10 juta.
• 35mm f1.8 yang harganya sekitar 12 juta. Harga ini terbilang mahal dibandingkan dengan lensa-lensa yang setara dari brand lain
• 50m 1.8 yanl dijual dengan harga sekitar 9 juta. Tipe lensa ini juga tergolong mahal dibandingin dengan lensa dari merk lainya

Harga 

Untuk harga Nikon Z6, bodi dan FTZ Mount Adapter dijual seharga Rp 35,5 juta. Nikon Z6 dengan lensa kit Nikkor Z 24-70mm f/4.5, dijual harga Rp 43 juta. Sementara untuk bodi, lensa kit, dan FTZ Mount Adapter dijual dengan harga Rp 45,5 juta.