Ulasan Mavic 2 Di Indonesia
Mavic 2 adalah drone keluaran terbaru dari DJI di seri Mavic, dimana pada seri ini DJI berusaha memberikan kualitas yang mumpuni di level profesional, sambil tetap mempertahankan portabilitas drone.Bicara soal portabilitas, Mavic 2 masih mempertahan konsep folding (lipat) a la Mavic Pro pertama, namun secara dimensi bodi Mavic 2 lebih panjang 2 cm saat kondisi tidak terlipat. Sedangkat saat kondisi terlipat ukuran dimensi Mavic 2 lebih lebar hampir 1cm dibandingkan Mavic Pro.
Dji Mavic 2 telah hadir dengan dua versi. Dji Mavic 2 Pro dan Dji Mavic 2 Zoom. Dan seperti gadget-gadget lain yang baru pertama kali rilis, kita semua pasti berburu review dari beragam sumber untuk mencoba mengerti spesies baru drone dari DJI ini.Review kali ini bukan review fisik dan trial, melainkan membahas soal fitur-fitur baru yang ada di DJI Mavic 2 dan mencoba menelaah bersama apa dampaknya bagi kita penggiat aerial fotografi dan videografi.
DJI Mavic 2 sudah menjadi drone favorit baru berkat fitur-fitur yang tidak pernah ada di semua seri DJI sebelumnya. Mulai dari kualitas kamera yang ditingkatkan melalui kerjasama dengan Hasselblad, optical zoom, sistem Ocusync baru yang memungkinkan transmisi live view berkualitas 1080p FULL HD hingga jarak 8km, sampai fitur hyperlapse yang dikombinasikan dengan gerakan drone.Dibangun dalam kemitraan dengan Hasselblad setelah dua tahun penelitian, DJI Mavic 2 Pro dilengkapi dengan kamera Hasselblad L1D-20c yang terbaru. Kamera L1D-20c memiliki teknologi Hasselblad Natural Color Solution (HNCS) yang unik, membantu pengguna untuk mengambil gambar 20-megapiksel yang cantik dalam detail warna yang menakjubkan
Feature Baru yang ada di Dji Mavic 2
Feature terbaru yang sebelumnya tidak ada di DJI Mavic Pro, dan ada di kedua tipe Mavic 2 (baik Mavic 2 Pro maupun Mavic 2 Zoom), antara lain:
Bitrate Video hingga 100Mbps, sedangkan di versi sebelumnya (Mavic Pro) bitrate perekaman video maksimal hanya 60Mbps. Semakin tinggi bitrate video, maka kualitas gambar akan lebih jelas karena kompresi video diminimalisir.
Foto HDR, dimana Mavic 2 akan menggabungan beberapa foto yang dijepret menggunakan eksposur yang berbeda-beda untuk menghasilkan satu foto yang lebih clear dan detail. Selain itu pada mode ini, foto akan memiliki kedalaman warna yang lebih baik dan dynamic range yang lebih luas.
Video Coding H.265. Menggunakan video coding ini, video yang Anda hasilkan akan lebih detail dan lebih jelas karena proses encoding yang lebih efisien.
Hyperlapse, menjalankan mode terbang yang dipilih, drone akan memotret setiap sekian detik dan secara otomatis akan menggabungkan foto-foto menjadi video time-lapse bergerak.
Activetrack 2.0. Versi upgrade dari Activetrack yang selama ini digunakan oleh DJI. Jika sistem active track selama ini menggunakan gambar 2D yang didapatkan dari kamera utama sebagai dasar informasi untuk tracking, maka pada Activetrack 2.0 menggunakan gabungan dari kamera dan dari sensor visual yang ada di depan drone untuk mendapatkan gambaran 3D dari kondisi sekitar. Alhasil, proses ini memberikan akurasi yang lebih baik kepada drone dalam men-tracking targetnya.
Terbang lebih lama, terbang lebih diem-diem. Inovasi propeller pada Mavic 2 membawa 2 keuntungan, yaitu membuat Anda bisa terbang dengan lebih nggak berisik dan memungkinkan terbang hingga 31 menit (waktu terbang paling lama dari semua drone DJI). Keuntungan lain adalah kecepatan juga meningkat hingga 72km/jam.
Obstacle Sensing lebih aman dengan 10 sensor. Apakah bisa tidak menabrak sama sekali? Untuk menabrak masih mungkin terjadi, tapi paling tidak kita bisa merasa lebih aman karena sekarang ada 10 sensor yang akan membantu kita secara otomatis untuk menghindari rintangan yang ada di jalur terbang drone.Baik maju ke depan ataupun mundur, sekarang DJI Mavic 2 akan bisa menghindari rintangan dengan baik. Yang perlu diingat adalah sensor di samping kiri-kanan drone hanya aktif ketika dalam mode terbang Beginner dan Tripod Mode.
Ocusync 2.0. Tidak hanya Activetrack yang dapet embel-embel 2.0, tapi Ocusync juga. Seperti yang disebutkan sebelumnya, transmisi baru ini memungkinkan live view dengan kualitas 1080p Full HD hingga jarak 8km (dalam kondisi optimal). Yang menarik di sini adalah soal frekuensi, dimana pada edisi Mavic Pro sebelumnya hanya bergantung pada frekuensi 2,4 GHz, sementara pada Mavic 2 sudah dibekali dengan auto-switch dari frekuensi 2,4 GHz ke 5,8 GHz untuk mendapatkan koneksi yang lebih stabil.
Feature baru pada DJI Mavic 2 Pro:
- Kamera menggunakan teknologi Hasselblad yang memungkinkan menangkap detail lebih baik
- Sensor CMOS 1 inch dengan resolusi 20MP
- Color Profile baru yang diberi nama 10-bit DLog-M
- Mode Video HDR
- Aperture bisa diganti dari f/2.8 – f/11
Feature baru pada DJI Mavic 2 Zoom:
- 4x zoom (2x zoom-nya merupakan zoom optical)
- Focal Length lensa bisa diganti dari 24mm – 48mm
- Relatif lebih aman karena bisa dapat tampilan cukup dekat meskipun drone diterbangkan jauh dari subjek
- Hybrid Autofocus menggunakan phase & contrast detection
- Mode quickshoot baru yang apik, yaitu: Dolly Zoom
- Metode foto baru yang menggabungkan beberapa jepretan 48mm untuk menghasilkan foto landscape
Nah buat kalian yang mau pilih yang mana Dji Mavic 2 Pro atau Dji Mavic 2 Zoom ??
Jakarta school of photography
WA 0858 8175 0095
Follow fb :https://www.facebook.com/Jspschool/
Follow ig :Â https://www.instagram.com/sekolahphoto/
ulasan mavic 2, ulasan dji mavic 2 di indonesia, ulasan dji mavic 2 pro, ulasan dji mavic 2 zoom,review dji mavic 2 zoom, review dji mavic 2 pro, review mavic 2 zoom dan mavic 2 pro,perbedaan dji mavic 2 pro dan mavic pro, dji mavic 2 spesifikasi, dji mavic 2 pro vs mavic pro,dji mavic 2 pro indonesia,ketinggian maksimal mavic 2 pro, jarak terbang dji mavic pro, dji mavic 2 pro review indonesia, syarat menerbangkan drone, peraturan pengguna drone di indonesia, surat izin drone, larangan drone di bali, izin terbang drone, menerbangakn drone di monas, aturan hukum drone, mavic 2 tiba di jakarta, mavic 2 tiba di indonesia, penampakan mavic 2 di jakarta, mavic 2 terbang perdana di indonesia
0 responses on "ULASAN MAVIC 2 DI INDONESIA"