Pentingnya Memahami File RAW & JPEG Sebelum Memotret
- Posted by Jurnalisjsp
- Categories Fotografi, NEWS
- Date December 26, 2023
- Comments 0 comment
Pentingnya Memahami File RAW & JPEG Sebelum Memotret
Istilah hobi memotret atau mengambil gambar adalah “fotografi” atau “fotografer.” Orang yang gemar memotret sering disebut sebagai fotografer, dan kegiatan tersebut dapat dianggap sebagai seni atau hobi, tergantung pada tingkat keahlian dan niatnya. Fotografi melibatkan penggunaan kamera untuk menangkap gambar dan menciptakan karya seni visual. Selain itu, ada banyak subkategori dalam dunia fotografi, seperti potret, lanskap, makro, street photography, fotografi dokumenter, dan lain sebagainya. Fotografi DSLR berfokus pada penggunaan kamera digital single-lens reflex (DSLR) dalam kegiatan fotografi. DSLR adalah jenis kamera digital yang menggunakan desain cermin dan pentaprisma untuk memungkinkan fotografer melihat langsung melalui lensa kamera secara real-time. Inilah yang membedakan DSLR dari kamera digital lainnya.
Namun tahukah Anda… ada nama file yang biasa di sebut RAW/JPEG pada format atau jenis ukuran foto yang ada pada kamera DSLR. Jadi sebelum Anda memotret fahami dan ketahuilah dahulu arti dari RAW & JPEG, berikut team Jakarta School of Photography akan membahasnya:
Memahami perbedaan antara format file RAW dan JPEG
Memahami perbedaan antara format file RAW dan JPEG sangat penting bagi seorang fotografer, baik itu pemula maupun yang sudah berpengalaman. Berikut adalah beberapa alasan mengapa memahami kedua format tersebut menjadi kunci dalam dunia fotografi:
1. Kontrol Lebih Besar dengan Format RAW:
- Kebebasan Editing: File RAW menyimpan data mentah (raw) dari sensor kamera tanpa pemrosesan internal oleh kamera. Ini memberikan fotografer lebih banyak kontrol saat melakukan pengeditan, karena tidak ada kompresi atau penyesuaian yang diterapkan seperti pada file JPEG.
- Koreksi yang Lebih Baik: Dalam format RAW, fotografer dapat melakukan koreksi terhadap eksposur, warna, dan detail dengan lebih baik tanpa kehilangan kualitas gambar.
2. Detail dan Kualitas Gambar:
- Ketajaman Gambar: File RAW menyimpan lebih banyak informasi dan detail, yang menghasilkan gambar yang lebih tajam dan berkualitas tinggi. Ini berguna saat memotret dalam kondisi cahaya yang sulit atau saat memerlukan cropping gambar tanpa kehilangan kualitas.
- Rentang Dinamis yang Lebih Luas: RAW memiliki rentang dinamis yang lebih luas, artinya dapat menangkap detail di area terang dan gelap dalam satu gambar. Ini berguna ketika ada perbedaan kontras yang ekstrem dalam satu adegan.
3. Ukuran File dan Ruang Penyimpanan:
- Ukuran File: File RAW biasanya lebih besar dibandingkan dengan file JPEG karena menyimpan lebih banyak data. Fotografer perlu memahami bahwa ini dapat memerlukan lebih banyak ruang penyimpanan di kartu memori dan hard drive.
- Fleksibilitas Penyimpanan: Pemahaman tentang ukuran file membantu fotografer memutuskan apakah ingin menyimpan gambar mentahnya dalam format RAW atau memilih kompromi dengan JPEG, terutama dalam situasi di mana ruang penyimpanan menjadi pertimbangan.
4. Kecepatan dan Kemudahan File JPEG:
- Kecepatan Penyimpanan: Penggunaan file JPEG dapat mempercepat proses penyimpanan dan pengolahan gambar. Ini memungkinkan fotografer untuk lebih cepat mengambil gambar berturut-turut dalam mode burst atau menyimpan sejumlah besar gambar dalam satu sesi pemotretan.
- Kemudahan Berbagi: JPEG umumnya lebih mudah dibagikan secara online karena ukuran file yang lebih kecil. Fotografer perlu mempertimbangkan kecepatan dan kemudahan ini terutama jika membutuhkan publikasi segera atau berbagi gambar secara instan.
5. Konsistensi dan Gaya Pribadi:
- Kepribadian Fotografer: Beberapa fotografer mungkin memiliki preferensi khusus terkait dengan warna, kontras, atau nuansa tertentu yang lebih mudah dicapai dengan menggunakan format RAW dan melakukan pengolahan pribadi.
- Konsistensi: Pemahaman tentang bagaimana setiap format memengaruhi gaya pribadi fotografer membantu dalam mencapai konsistensi visual dalam portofolio mereka.
6. Pemahaman Teknis:
- Pengetahuan tentang Bit Depth dan Warnanya: Fotografer perlu memahami perbedaan bit depth dan ruang warna yang digunakan oleh format RAW dan JPEG. Ini dapat memengaruhi sejauh mana gambar dapat diedit tanpa mengalami kehilangan kualitas.
Dok: Pelatihan fotografi basic reguler Jakarta School of Photography
Memahami format RAW dan JPEG membantu fotografer membuat keputusan yang lebih bijak saat memotret, menyusun preferensi pribadi mereka, dan mencapai hasil yang diinginkan. Kombinasi pemahaman teknis, kreativitas, dan kebutuhan praktis membantu menciptakan pengalaman fotografi yang lebih baik. Itulah tadi uuraian artikel tentang Pentingnya Memahami Format RAW & JPEG Sebelum Memotret, semoga menambah pengetahuan dalam dunia fotografi!. Untuk Anda yang ingin mengikuti pelatihan fotografi DSLR,Mirrorles ataupun menggunakan kamera smartphone bisa menghubungi kontak admin dibawah ini:
Di tulis oleh:
Team Dokumentasi Jakarta School of Photography
You may also like
-
Tutorial Membuat Video Reels Instagram di Aplikasi CapCut
30 January, 2024 -
Tips Membuat Content Yang Menarik Menggunakan CapCut
30 January, 2024 -
TAMRON PHOTO COMPETITION 2024
26 January, 2024