DEFINISI DAN ISTILAH SMARTPHONE PHOTOGRAPHY
DEFINISI DAN ISTILAH SMARTPHONE PHOTOGRAPHY
Smartphone photography mengacu pada penggunaan smartphone untuk mengambil foto. Istilah ini mencakup berbagai aspek, termasuk teknik fotografi, perangkat lunak pengolahan gambar, aksesori, dan komunitas online yang berkumpul untuk berbagi dan mendiskusikan hasil foto yang diambil dengan smartphone. Smartphone photography adalah seni mengambil foto, mengedit dan sharing dengan menggunakan smartphone, atau Handphone dengan menggunakan alat bantu lainnya seperti tripod , remote, lensa, lighting.
Melalui definisi dari herry tjiang , profesional smartphone photographer dan pengajar di Jakarta school of photography akan mengulas istilah smartphone photography berikut ulasannya:
Beberapa istilah yang sering digunakan dalam konteks smartphone photography:
Menurut Herry Tjiang, istilah smartphone photography” merajuk pada penggunaan smartphone untuk keperluan fotografi. Dengan kemajuan teknologi dalam perangkat mobile, kamera pada smartphone telah berkembang pesat dan mampu menghasilkan foto berkualitas tinggi. Beberapa istilah yang terkait dengan smartphone photography melibatkan fitur kamera, teknik pengambilan gambar, dan aplikasi atau perangkat lunak yang digunakan.
1. Megapixel:
Ukuran resolusi gambar yang diukur dalam jutaan piksel. Semakin tinggi jumlah megapixel, semakin tinggi resolusi gambar yang dapat dihasilkan.
2. Aperture:
Lubang di lensa kamera yang mengontrol seberapa banyak cahaya masuk ke sensor kamera. Istilah ini diukur dalam nilai f-stop, di mana nilai yang lebih kecil menunjukkan aperture yang lebih besar.
3. Shutter Speed:
Lamanya waktu bukaan dan penutupan lensa kamera. Shutter speed yang cepat dapat menangkap gerakan cepat, sedangkan shutter speed lambat dapat menciptakan efek buram atau pergerakan.
4. ISO:
Tingkat sensitivitas sensor kamera terhadap cahaya. Semakin tinggi nilai ISO, semakin baik kamera dapat menangkap gambar dalam kondisi cahaya rendah, tetapi dapat meningkatkan kornet atau noise pada gambar.
5. HDR (High Dynamic Range):
Teknik fotografi yang menggabungkan beberapa eksposur gambar dengan tingkat kecerahan yang berbeda untuk menghasilkan gambar dengan rentang dinamis yang lebih besar.
6. Panorama:
Mode fotografi yang memungkinkan pengguna untuk mengambil gambar panorama yang luas dengan menggabungkan beberapa gambar.
7. Bokeh:
Efek estetika yang dihasilkan dari latar belakang gambar yang sengaja diabur atau diberikan efek blur, sering digunakan untuk menonjolkan subjek utama.
8. Pro Mode:
Mode kamera pada smartphone yang memberikan pengguna lebih banyak kendali manual terhadap pengaturan seperti aperture, ISO, dan shutter speed.
9. Editing Apps:
Aplikasi penyuntingan gambar yang dapat digunakan untuk memperbaiki, memodifikasi, atau meningkatkan gambar yang diambil dengan smartphone.
10. Selfie:
Pengambilan gambar diri sendiri dengan menggunakan kamera depan smartphone.