Syarat Menjadi Content Creator
Syarat Menjadi Content Creator
Perkembangan pesat sosial media menyebabkan banyak orang beralih dari offline menuju online. Pengguna platform sosial media naik pesat dan konten-konten yang trending pun bergilir setiap bulan dan tahunnya.
Profesi menjadi content creator menjadi naik daun. Menjadi content creator tidak mengenal usia dan jenis kelamin, siapa pun bisa membuat konten dan menjadi konten kreator. Sebenarnya apa sih content creator itu? Langkah apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi content creator?
Apa itu Content Creator?
Content Creator adalah julukan bagi orang yang membuat konten di sosial media. Bagi sang content creator, konten yang dibuat biasanya bertujuan untuk membangun personal branding mereka. Sementara dalam dunia pekerjaan, konten yang dibuat oleh para content creator dijadikan sebagai marketing strategy suatu brand.
Macam-macam bentuk konten yang dibuat oleh content creator
- Video
- Foto
- Infografik
- Podcast
- Artikel
- Blog
Biasanya, seorang content creator mempunyai target audiens spesifik sesuai dengan konten yang dibuat. Konten yang dibuat bisa bermacam-macam seperti vlog, mukbang, hiburan, edukasi dan lain-lain.
Para konten kreator akan mengunggah konten tersebut di platform sosial media dan jika konten mereka viral, maka mereka dapat meraih pengikut yang banyak. Menjadi konten kreator dibutuhkan kreativitas yang tinggi untuk membuat konten yang unik dan berbeda dari yang lain. Proses pembuatan konten juga memakan waktu yang tidak singkat. Di dunia marketing, konten adalah kunci untuk membesarkan nama dari suatu brand. Kamu mungkin pernah mendengar istilah “konten adalah raja”. Orang-orang bisa melirik brand kita dari suatu konten yang menarik.
Apa Saja Syarat Menjadi Content Creator?
Pada dasarnya, pekerjaan content creator adalah membuat content. Tetapi proses membuat content cukup membutuhkan beberapa langkah yang harus dikerjakan.
Berikut syarat menjadi content creator antara lain :
1. Menganalisa Brand dan Kompetitor
Sebagai content creator, kita harus memahami brand yang kita pegang secara mendalam dan target audiens kita.
Setelah menganalisa kompetitor, sebagai content creator kita harus membuat konten yang unik yang dapat menonjolkan brand dengan baik. Ketika audiens merasakan manfaat dari konten kita, brand tersebut akan mendapatkan engagement yang tinggi.
2. Idea Brainstorming
Disini kemampuan kreatif kita dibutuhkan untuk memikirkan konsep dan ide konten yang akan dibuat. Konten yang dibuat bisa dalam bentuk gambar, podcast ataupun video. Membuat konsep video yang unik dan kekinian dapat membuat calon pelanggan melirik konten kita.
3. Membuat Konten
Setelah konsep sudah matang, content creator biasanya menjalankan persiapan sampai eksekusi pembuatan konten. Contohnya menulis, merekam video sampai mengedit video. Proses pembuatan konten bisa memakan waktu berjam-jam atau sampai beberapa bulan tergantung seberapa luas dan rumit konten yang dibuat.
4. Editing dan Persetujuan
Mengedit foto atau video sesuai dengan keestetikaan dan nada brand mungkin akan memakan waktu, tetapi disinilah konten kamu benar-benar terbentuk.
Jika kita bekerja untuk suatu brand maka kita akan mengajukan konten yang telah dibuat ke atasan atau client
untuk menerima persetujuan atau mungkin ada sedikit revisi dari client.
More from my site
Tag:Cara Menjadi Content Creator Sukses, cara menjadi konten kreator bagi pemula, gabung content creator, karier content creator, langkah awal menjadi content creator, mengenal content creator, pengertian content creator, pengertian dan cara menjadi content creator, pengertian konten kreator, profesi content creator, syarat menjadi content creator