• No products in the cart.

Sertifikasi Pilot Drone Kedutaan Amerika

Sertifikasi Pilot Drone Kedutaan Amerika

Maraknya penggunaan drone di Indonesia tentu saja berpotensi menimbulkan ancaman kerusakan, baik bagi oranglain maupun pilot drone itu sendiri. Drone merupakan nama lain dari UAV (Unmanned Aerial  Vehicle) yang merupakan benda terbang yang dikendalikan dari jarak jauh atau menggunakan remote control.

Oleh karena itu, seiring dengan semakin banyak pengguan drone di Indonesia pemerintah melalui Kementerian Perhubungan mengeluarkan aturan tentang penggunaan drone pada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 47 Tahun 2016. Kemudian juga muncul aturan tentang sertifikasi pilot drone untuk kegiatan non-hobi. 

Sertifikasi drone saat ini sangat dibutuhkan untuk melegimitasi seseorang saat mengendalikan drone. Seseorang boleh mengendalikan drone apabila sudah memiliki sertifikat dan izin penerbangan. Sertifikasi penggunaan Pesawat Drone saat ini sangatlah penting dan dibutuhkan, seperti hal nya  mengemudikan kendaraan kita diwajibkan memiliki SIM. Begitu juga bila kita akan menerbangkan Drone, kita juga dituntut harus memiliki sertifikasi sebagai Pilot Drone. Karena dengan memiliki sertifikasi, sesorang akan memahami kapan, dimana dan bagaimana menerbangkan Drone demgan aman sehingga keneradaam drone di udara tidak mengancam keselamatan penerbangan.

Jakarta School of Photography yang merupakan lembaga pelatihan dan sertifikasi drone, mitra dari Asosisasi Pilot Drone Indonesia siap bekerjasama untuk penyelenggaraan training sertifikasi pilot drone. Jakarta School of Photography dapat dipercaya oleh berbagai perusahaan/instansi di Indonesia, salah satunya adalah US.Embassy (Kedutaan Amerika) yang telah mengikuti pelatihan sekaligus sertifikasi drone. 

Tahapan yang bisa dipenuhi untuk mendapatkan sertifikat pilot drone antara lain:

Di Jakarta School of Photography menyediakan pelatihan sekaligus sertifikasi drone. Dalam kegiatan pelatihan sekaligus sertifikasi drone di Jakarta School of Photography para peserta harus mengikuti 3 tahapan yang ada diantaranya : 

1. Mengikuti pelatihan drone berbasis 12 Aeronautical Knowledge

Pelatihan yang diikuti oleh para peserta dari Kedutaan Amerika ini merupakan pelatihan yang berbasis 12 Aeronautical Knowledge dengan menyempurnakan kegiatan pelatihan yang memang ditujukan untuk sertifikasi pilot drone. Pelatihan ini diikuti selama 2 hari berturut-turut, kegiatan ini meliputi teori dan praktek lapangan. 

2. Mengikuti Materi Daring

Setelah mengikuti pelatihan, para peserta bisa mengikuti tes daring yang wajib harus diikuti langsung oleh para peserta, materi daring ini langsung diadakan oleh APDI (Asosiasi Pilot Drone Indonesia) ini diikuti secara global oleh para peserta dari berbagai wilayah di Indonesia. Materi online ini dilaksanakan selama 3 hari di minggu pertama setiap bulannya.

Dalam mengikuti materi daring sertifikasi ini, biasanya peserta mempelajari mengenai prosedur penerbangan drone maupun perangkat dengan 12 modul yang bisa di ikuti, disetiap hari nya selama daring akan ada quiz yang wajib di isi oleh para peserta yang merupakan salah satu syarat kelulusan untuk mendapatkan sertifikat pilot drone.

3. Pra & Sertifikasi drone

Dalam tahapan terakhir, para peserta mengikuti pra-sertifikasi. Dimana sifat pra-sertifikasi ini tidak wajib namun disarankan untuk lebih memahami seluk beluk tentang drone. Termasuk berapa besaran biaya yang diperlukan nantinya.

Selanjutnya pada hari terakhir sebelum praktek uji sertifikasi drone para peserta diwajibkan mengisi soal sebanyak 50 dengan waktu 60 menit. Dalam soal tersebut dibahas mengenai prosedur pengoperasian, peraturan serta regulasi mengenai pengoperasian drone yang aman. Dari tes tertulis tersebut diharapkan para peserta mampu menjawab serta mendapatkan nilai minimal 70, jika nilai dibawah 70 para peserta mendapatkan kesempatan dan wajib mengulang dalam mengerjakan soal tersebut.

Setelah mengisi soal para peserta bisa mengikuti tes praktik menerbangkan drone. Prosesnya adalah dengan mode ATTI dan GPS pada drone dinonaktifkan. Para peserta diminta take off setinggi 2m dengan tes menerbangkan drone dengan fitur 8-9-10 sebanyak dua kali. Uji praktek akan dinilai langsung oleh Penguji APDI.

Setelah itu, pengumuman kelulusan para peserta, jika peserta tidak lulus dapat mengikuti tes remidial tanpa dipungut biaya. Setelah lulus, barulah peserta mendapatkan sertifikat dan juga lencana dari APDI.

Jika lolos, maka akan muncul e-sertifikat pilot drone yang terdaftar pemerintah dan kita pun memiliki lisensi mengoperasikan drone. Adapun masa berlaku sertifikasi drone ini adalah 3 tahun untuk pesawat kecil tanpa awak, dan lisensi pilot drone adalah 2 tahun. Sertifikat tersebut dapat pula dijadikan produk hukum yang valid.

Itulah tahapan kegiatan pelatihan & sertifikasi drone yang diikuti oleh para peserta dari Kedutaan Amerika yang dapat diikuti juga oleh teman-teman dari perusahaan/instansi pemerintah & swasta yang bisa langsung bergabung di Jakarta School of Photography dengan menghubungi nomor dibawah ini.

JADWAL SERTIFIKASI DRONE

https://linktr.ee/sertifikasiindonesia

Sertifikasi Pilot Drone Kedutaan Amerika, sertifikasi drone corporate, sertifikasi drone kemenko, sertifikasi pilot drone kedutaan, sertifikasi pilot drone jogja, sertifikasi drone serang, sertifikasi drone banten, sertifikasi drone tangerang, sertifikasi pilot drone kalimantan barat, sertifikasi drone kalimantan timur,

0 responses on "Sertifikasi Pilot Drone Kedutaan Amerika"

Leave a Message

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Copyright © 2017 - Jakarta School of Photography

Setup Menus in Admin Panel