• No products in the cart.

Tips Mencegah Kecelakaan Drone Jatuh Saat Belajar

Tips Mencegah Kecelakaan Drone Jatuh Saat Belajar

Menerbangkan drone layaknya menerbangkan suatu kendaraan, harus belajar mengendarainya supaya bisa terbang dengan lancar. Sayangnya, banyak sekali kemungkinan yang bisa menyebabkan kecelakaan drone selama proses latihan. Kecelakaan semacam ini bisa menyebabkan drone jatuh dan mengalami kerusakan.

Drone yang selama ini menjadi impian bisa saja rusak seketika jika melakukan sedikit saja kesalahan saat belajar menerbangkannya. Maka dari itu, belajar menerbangkan drone juga ada aturannya agar bisa mencegah kecelakaan. Lantas, hal apa saja yang perlu diperhatikan untuk menghindari kemungkinan terjadinya drone jatuh saat latihan?

5 Tips Mencegah Kecelakaan Drone Saat Belajar

Berikut ini adalah 5 tips untuk mencegah terjadinya kecelakaan selama belajar menerbangkan drone:

1. Pilih Ruang Terbuka yang Luas

Belajar drone memang disarankan dilakukan di ruang terbuka yang luas, seperti lapangan. Namun, pastikan bahwa di area tersebut tidak banyak kerumunan orang atau hewan. Ruang terbuka yang luas sangat dibutuhkan agar drone bisa leluasa terbang tanpa khawatir akan menabrak benda-benda yang bisa menyebabkan kecelakaan.

Menerbangkan drone di dalam ruangan memang boleh-boleh saja. Namun, hal ini hanya bisa dilakukan oleh para profesional. Sementara untuk pemula, menerbangkan drone di dalam ruangan tidak disarankan. Namun, jika terpaksa ingin langsung mencoba drone di dalam ruangan, bisa diantisipasi dengan mengikat drone ke bawah atau pun mengelilinginya dengan sangkar.

2. Jangan Menerbangkan Drone Terlalu Jauh

Beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh pemula saat menerbangkan drone adalah terlalu percaya diri untuk menerbangkan pesawat tanpa awak ini terlalu jauh atau terlalu tinggi. Padahal, kita tidak tahu rintangan seperti apa yang mungkin bisa terjadi saat drone terbang terlalu tinggi, misalnya menabrak kabel listrik.

Angin yang kencang juga bisa terjadi saat drone terbang terlalu tinggi. Hal ini bisa membuat drone jatuh dan lokasinya jauh dari jangkauan kita. Lebih buruknya, drone akan sulit ditemukan jika sudah jatuh di lokasi yang cukup jauh. Maka dari itu, penerbangan drone sebaiknya jangan terlalu tinggi jika masih pada tahap belajar.

3. Pastikan Baterai Terisi Penuh

Banyak sekali kasus drone yang mengalami kecelakaan dan jatuh akibat kehabisan daya selama di udara. Hal ini biasanya disebabkan karena pilot yang meremehkan penggunaan baterai pada drone sebelum terbang. Meskipun baterai sudah terisi sebagian, ini tetap tidak disarankan untuk menerbangkan drone.

Baterai drone wajib terisi penuh. Selama penerbangan, jangan terlalu asyik sampai lupa untuk memantau sisa baterai drone. Jika baterai drone habis di udara, maka bisa menimbulkan masalah yang besar. Pada dasarnya, ada fitur RTH yang memungkinkan drone otomatis kembali pada posisi home point saat sisa baterai tinggal 10%.

Namun, selalu ada kemungkinan terjadi rintangan saat drone melakukan perjalanan pulang. Jika terjadi rintangan, maka drone tidak mampu mengatasi masalah yang terjadi karena tidak memiliki cukup daya. Maka dari itu, sangat disarankan untuk melakukan pendaratan saat baterai drone tersisa 30%. Sisa daya ini sebagai cadangan jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

4. Cabut Baterai Drone Saat Tidak Digunakan

Sebelum melakukan pekerjaan di atasnya, sebaiknya cabut atau keluarkan baterai drone terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk menghindari drone menyala secara tidak sengaja dan baling-baling drone mulai berputar. Jika hal ini terjadi, baling-baling drone bisa saja melukai kita atau menabrak benda lainnya yang akan membuat drone mengalami kecelakaan atau bahkan drone jatuh.

5. Putar Throttle ke Nol Jika Drone Menabrak Sesuatu

Selama di atas udara, kemungkinan drone menabrak sesuatu memang cukup besar. Jika hal ini terjadi, segera putar throttle ke arah nol. Cara ini akan melindungi drone dari kehancuran, melukai seseorang, ataupun melukai diri kita sendiri.

Nah, itu dia beberapa tips yang perlu diperhatikan untuk meminimalisir drone jatuh dan menghindari kecelakaan selama latihan. Sebelum mulai menerbangkan drone, pastikan semua komponen drone lengkap dan bekerja dengan baik. Jika memungkinkan, jangan pernah latihan menerbangkan drone sendirian tanpa didampingi oleh orang yang lebih ahli.

Untuk itu untuk para pemula sebaiknya belajar drone didampingin oleh yang ahli seperti belajar menerbangkan drone di Jakarta School of Photography yang memiliki para instruktur profesional serta berpengelaman. Informasi pendaftaran bisa langsung menghubungi nomor dibawah ini. 

Ditulis oleh:
Team Dokumentasi

Jakarta School of Photography



WA 0858 8175 0095

Tips Mencegah Kecelakaan Drone Jatuh Saat Belajar, langkah mudah agar drone tidak crash, cara mencegah drone crash, cara mencegah drone jatuh saat belajar, pencegahan kecelakaan drone, tips mencegah drone crash, tips mencegah drone jatuh, apa penyebab drone jatuh, langkah mudah agar drone tidak jatuh,

 

0 responses on "Tips Mencegah Kecelakaan Drone Jatuh Saat Belajar"

Leave a Message

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Copyright © 2017 - Jakarta School of Photography

Setup Menus in Admin Panel